Bazar Pangan Ramadhan di Desa Wonorejokulon Dihadiri Bupati Purworejo

wonorejokulonbutuh.id *** Kamis (4/4) Balai Desa Wonorejokulon, Kecamatan Butuh, Purworejo, diramaikan dengan kegiatan Bazar Pangan Ramadhan. Acara ini dihadiri oleh Bupati Purworejo, Hj. Yuli Hastuti, S.H.

Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan sambutan dari Kepala Desa Wonorejokulon. Agus Zuhri H, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan Bupati Purworejo.

Bupati Purworejo dalam sambutannya menyampaikan selamat menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. Beliau juga menjelaskan bahwa program bazar ini merupakan program pemerintah dalam rangka pengendalian stabilitas harga pangan bagi masyarakat.

"Bazar Pangan Ramadhan ini diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau," ujar Bupati Purworejo.

Bupati Purworejo kemudian menyapa warga yang sedang berkerumun membeli sembako dan produk-produk yang dijajakan pada bazar. Beliau terlihat senang melihat antusiasme warga dalam mengikuti kegiatan ini.

Pada kesempatan ini, Bupati Purworejo juga berkesempatan untuk membeli beberapa produk yang dijual di bazar. Beliau berharap dengan adanya bazar ini dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat desa.

Bazar Pangan Ramadhan di Desa Wonorejokulon ini menyediakan berbagai macam kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, gula, tepung terigu dan telur. Selain itu, terdapat juga produk-produk lokal yang dijual oleh para pelaku UMKM di desa tersebut.

Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh warga Desa Wonorejokulon dan sekitarnya. Mereka terlihat senang dan terbantu dengan adanya bazar ini.

"Alhamdulillah, dengan adanya bazar ini saya bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah," ujar salah seorang warga.

Bazar Pangan Ramadhan ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau. Diharapkan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa.