Survey Mawas Diri: Pemerintah Desa Wonorejokulon Evaluasi Kesehatan Masyarakat

27 Juni 2023
Administrator
Dibaca 89 Kali
Survey Mawas Diri: Pemerintah Desa Wonorejokulon Evaluasi Kesehatan Masyarakat

wonorejokulonbutuh.id *** 27 Juni 2023 - Pemerintah Desa (Pemdes) Wonorejokulon menggelar Survei Masalah Desa (SMD) pagi ini di Balai Desa. Acara ini merupakan bagian dari upaya pemdes untuk melakukan evaluasi kesehatan masyarakat. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bidan Desa Ety Setiyaningsih dari Puskesmas Sruwohrejo, yang memberikan kontribusi penting dalam penyuluhan kesehatan.

Salah satu masalah yang menjadi perhatian dalam SMD kali ini adalah kenaikan jumlah kasus stunting di Wonorejokulon. Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, angka stunting melonjak dari 4 anak menjadi 12 anak pada tahun ini. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak yang dapat berdampak buruk pada pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif mereka.

Kepala Desa Wonorejokulon, Agus Zuhri S.Pd.I., mengungkapkan keprihatinannya terhadap kenaikan jumlah kasus stunting ini. Beliau menyatakan bahwa pemerintah desa dan Puskesmas Sruwohrejo akan bekerja sama untuk menangani masalah ini. Evaluasi kesehatan masyarakat melalui SMD menjadi langkah awal dalam merumuskan program-program preventif dan penanggulangan yang efektif.

Selain itu, dalam SMD kali ini juga terungkap bahwa hanya 70% masyarakat Wonorejokulon yang telah menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Angka ini menunjukkan masih terdapat sebagian masyarakat yang belum terdaftar dan belum mendapatkan akses penuh terhadap layanan kesehatan yang terjamin. Pemerintah desa berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya memiliki JKN dan akan melakukan upaya untuk memfasilitasi pendaftaran bagi warga yang belum terdaftar.

Selain itu, keikutsertaan masyarakat dalam kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posbindu) juga terbilang kurang. Posbindu merupakan program pelayanan kesehatan yang diselenggarakan di tingkat desa untuk memberikan layanan kesehatan dasar kepada masyarakat. Pemdes Wonorejokulon akan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan Posbindu dan menyadari pentingnya pemantauan kesehatan secara rutin untuk mencegah penyakit dan mengatasi masalah kesehatan.

Bidan Desa Ety Setiyaningsih dari Puskesmas Sruwohrejo memberikan dukungan yang berharga dalam acara SMD ini. Beliau memberikan penyuluhan kesehatan kepada peserta SMD, termasuk mengenai gizi seimbang dan pola makan yang sehat untuk mencegah stunting. Bidan Desa juga memberikan informasi mengenai manfaat dan cara mendaftar sebagai peserta JKN serta pentingnya keikutsertaan dalam kegiatan Posbindu.

Dengan adanya evaluasi kesehatan masyarakat melalui SMD ini, diharapkan Pemdes Wonorejokulon dapat mengidentifikasi masalah-masalah kesehatan yang perlu ditangani secara lebih efektif. Program-program kesehatan yang berkelanjutan akan dirumuskan berdasarkan data dan masukan dari masyarakat serta melibatkan peran aktif Bidan Desa dan Puskesmas Sruwohrejo.

Pemdes Wonorejokulon berkomitmen untuk terus meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa melalui upaya pencegahan, penanganan, dan pengelolaan masalah kesehatan yang holistik. Kolaborasi yang erat antara pemdes, Bidan Desa, dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang sehat dan optimal bagi pertumbuhan dan perkembangan warga Wonorejokulon.